liputan6online.com |SERDANG BEDAGAI -Nekat Duduk diperlintasan kereta Api, 'RG' (14 tahun) Warga Dusun 2, Desa Sei Buluh, Kecamatan Sei Bamban, Kabupaten Sergai, terpaksa dilarikan ke rumah sakit Melati Desa Pon setelah di tertabrak Kereta Api (KA).
Peristiwa itu dibenarkan oleh Kapolsek Firdaus AKP Idham Halik saat di konfirmasi wartawan, Senin (07/6/2021).
Dirinya (Kapolsek) Menjelaskan, bahwa sebelum tertabrak Kereta, Korban sempat duduk-duduk bersama temannya.
"Mereka ada tiga pasang, satu dari mereka itu (korban) tidak mendengar ada suara klakson kreta api, sehingga ketabrak dan terpental kebagian luar jalur rel. Warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut langsung membawa korban ke RSU Melati Desa Pon," jelasnya.
Dan, sambung Kapolsek, korban mengalami luka robek di bagian muka, robek dan membenjol bagian kepala belakang serta patah kaki sebelah kiri," katanya.
Korban dinyatakan meninggal dunia saat dilakukan perawatan di Rumah sakit Melati Desa Pon, Korban di kebumikan siang tadi. (Wulan)
