Cegah Dini Penularan Covid-19, Prajurit dan PNS Mako Lantamal I Laksanakan Pemeriksaan Rapid Swab Antigen

Editor: Anonim


liputan6online.com
| BELAWAN - Dalam rangka deteksi dini pencegahan penularan Covid-19 di lingkungan TNI Angkatan Laut, segenap Prajurit dan PNS Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut I (Lantamal I) Belawan dan Prajurit Yonmarhanlan I melaksanakan tes rapid swab antigen di gedung Yos Sudarso Mako Lantamal I Jalan Serma Hanafiah No. 1 Belawan, Senin (14/06/2021).


Pelaksanaan tes rapid swab antigen ini serentak digelar di seluruh satuan jajaran TNI AL pada tanggal 14 Juni 2021 dalam rangka deteksi dini pencegahan penularan Cocid-19 di lingkungan TNI Angkatan Laut sesuai dengan Perintah Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M. yang tertuang dalam Telegram Kasal No. 014/Kes/0621 TWU. 0612.1030  dengan sasaran seluruh Prajurit dan PNS TNI Angkatan Laut dan bilamana didapatkan hasil positif agar dilaksanakan pemeriksaan lanjutan dengan RT PCR.

Dari pantauan awak media, Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut I (Danlantamal I) Belawan Kolonel Laut (P) Achmad Wibisono juga ikut melaksanakan tes rapid swab antigen bersama WS. Wadan Kolonel Laut (P) Sunar Solehuddin, S.H. dan para Pejabat Utama Lantamal, Kadis/Kasatker, Perwira, Bintara, Tamtama dan segenap PNS.

Dan, terlihat sejumlah personel dinas kesehatan dengan menggunakan baju hazmat dipimpin oleh Kepala Dinas Kesehatan Lantamal I drg. Yeti Triatni, SP. Ort

Kegiatan tes rapid swab antigen diawali dengan pendaftaran, kemudian diberikan alat test dan dilanjutkan pengambilan cairan dirongga hidung serta dilaksanakan pemeriksaan melalui mesin penguji hasilnyapun dapat segera diketahui.

"Pemeriksaan rapid swab antigen ini dilaksanakan sesuai perintah Kepala Staf TNI Angkatan Laut kepada Kafaskes seluruh satuan jajaran Angkatan Laut serentak dilaksanakan pada tanggal 14 Juni 2021 untuk deteksi dini pencegahan penularan _Covid-19_ dilingkungan TNI Angkatan Laut dan hasilnya segera dilaporkan ke Dinas Kesehatan Angkatan Laut," ucap drg.Yeti Triatni

Tujuan dari pada rapid test antigen, sambung Yeti, adalah untuk mengidentifikasi ada atau tidaknya infeksi aktif virus corona melalui deteksi protein dari virus corona tersebut, apabila dari hasil tes tersebut kedapatan ada yang reaktif/positif maka akan ditindaklanjuti pemeriksaan swab Polymerase Chain Reaction (PCR)  yaitu metode uji medis yang bertujuan untuk mendeteksi DNA virus,” pungkasnya

Kegiatan yang dilaksanakan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang ketat termasuk petugas kesehatan diwajibkan menggunakan baju hazmat untuk menghindari dan mencegah penularan virus Covid-19.
(Rel/Kinoi)
Share:
Komentar

Berita Terkini