Pria Bermasker Hitam Gasak Sepedamotor Pedagang Cabai di Pasar MMTC

Editor: Liputan 6 author photo


Aksi pelaku terekam CCTV (foto: hendra tanjung)
liputan6online.com I DELISERDANG - Seorang pria mengenakan masker warna hitam berhasil menggasak sepedamotor milik pedagang cabai di Pasar komplek MMTC, Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Sei Tuan.

Aksi pencurian yang dilakukan pria kurus bermasker mengenakan baju kaos hitam dan celana pendek hitam serta memakai sandal jepit itu terjadi, Kamis (18/11/2021) pagi.

Kepada wartawan Waris (korban) saat diwawancarai mengatakan bahwa Kamis dinihari sekira pukul 01.00 Wib, dari rumah korban datang ke Pasar MMTC, hendak berjualan cabai.

Lantas sekira pukul 06.00 Wib adek korban Samuel, dengan mengendarai sepedamotor Suzuki Satria BK 3255 datang kelokasi. Kemudian Samuel pun, memarkirkan sepedamotornya disamping tempat lapak jualan korban.

Lalu korban menyuruh Samuel, adiknya itu untuk menanyakan harga pasaran cabai dan sekaligus mengutip/menagih uang cabai kepada pelanggan.

Sekira pukul 08.00 Wib Samuel, yang hendak pergi menagih uang cabai, lalu sontak kaget melihat sepedamotor yang diparkirkan sudah tidak ada. Seketika korban dan adiknya itu pun panik, lalu menanyakan kepada pedagang lain keberadaan sepedamotor miliknya.

Sayangnya, satupun para pedagang disekitar tempat jualannya itu tidak mengetahui. Tak habis akal, lalu korban meminta rekaman CCTV dilokasi kepada pedagang toko. Alhasil, dalam rekaman CCTV itu terlihat sepedamotor miliknya telah digasak oleh seorang pria mengenakan masker.

Dalam rekaman CCTV, terlihat pelaku beraksi sendirian. Dilokasi, melihat situasi dan kondisi disekitar memungkinkan, lalu pelaku yang diduga menggunakan kunci T langsung merusak lubang kunci kontak dan membawa kabur sepedamotor milik korban.

Korban saat diwawancarai wartawan
"Dalam rekaman CCTV itu, terlihat pelaku satu orang laki-laki perawakan kurus memakai masker hitam, baju kaos hitam, celana pendek hitam dan memakai sandal jepit. Saya akan buat laporan ke kantor polisi bang,"kata korban kepada wartawan. (L6OC/Hendra Tanjung)
Share:
Komentar

Berita Terkini