Kadisnaker Tapsel Siap Undur Diri Jika Tidak Dapat Tuntaskan Masalah F.SPTI-K.SPTI

Editor: Jurnalis author photo


liputan6online.com
| TAPSEL- Kadisnaker Kabupaten Tapanuli Selatan, Arman Pasaribu siap mengundurkan diri jika polemik F.SPTI-K.SPSI tidak bisa ia tuntaskan dalam dua Minggu kedepan. Janji itu dikatakannya langsung saat menanggapi aksi unjuk rasa damai pengurus DPC F.SPTI-K.SPSI Kabupaten Tapanuli Selatan, Minggu (12/12/2021).


Massa yang tergabung di F.SPTI tersebut tidak percaya dengan ucapan yang di lontarkan Kadisnaker Tapsel (Arman Pasaribu). Mereka (massa DPC F.SPTI) meminta  tuntutan dibuat secara tertulis jangan hanya omongan lisan.

"Kami sudah cukup sabar menunggu selama ini dan sampai hari ini kami nilai tidak ada ketegasan Arman Pasaribu sebagai Kadis yang membidangi untuk menetapkan siapa yang sah. Dan hari ini kami sebagai masyarakat Tapsel Mendesak Bupati Tapsel agar mengevaluasi kinerja Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Tapanuli Selatan Arman Pasaribu yang diduga sengaja mengulur waktu dan menutup nutupi kepengurusan yang sah sesuai balasan surat Direktorat Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Republik Indonesia," ucap Sultoni.

Dirinya (Sultoni) mengatakan, bahwa pimpinan F.SPTI yang berafiliasi dengan K.SPSI adalah Surya Bakti Batu Bara.

Sultoni selaku orator dalam orasi tersebut menduga lambannya kinerja Kadisnaker tersebut pantas dicurigai ada kongkaliKong antara Kadis dan pihak pihak tertentu.

Pantauan wartawan, puluhan massa ini bertahan sampai pukul 17.00 wib dengan teriakan "kami akan membawa massa yang lebih besar dan siap melakukan aksi berdarah jika keinginan mereka tidak terealisasi dan janji kadisnaker tidak dipenuhi," tegas ucapan kompak seluruh massa. (L6OC/Tantawi Panggabean)
Share:
Komentar

Berita Terkini