Parkomben Warga Kota Tebingtinggi Tewas di Massa di Bosar Galugur

Editor: Jurnalis author photo

Ilustrasi

liputan6online.com|SIMALUNGUN- Nasib naas dialami seorang pemuda warga Kota Tebing Tinggi, berinisial 'SG'.


Pasalnya, warga Desa Payalombang, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara menjadi korban kekejaman sekelompok warga hingga tewas terbunuh.

Pekerja pertanian (parkomben), ini diamuk massa di Dusun Pining, Nagori Bosar Galugur, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, Selasa (25/5/2021) sekira pukul 22.00 Wib, kemarin malam.

Menyikapi hal itu, saat ini tim Satuan tugas Polsekta Tanah Jawa bersama  Satuan Jatanras Polres simalungun telah diterjunkan untuk memburu para pelaku.

Informasi yang diterima, kasus pembantaian secara sadis itu dilakukan oleh kelompok warga, dilokasi Dusun 4 Nagori Bosar Galugur, setelah korban diteriaki maling.

Informasi tersebut didapatkan, berdasarkan keterangan warga di sekitar lokasi kejadian, saat itu ada saksi melihat lebih dari sepuluh orang terduga pelaku. Diantaranya dikenali sebagai warga setempat.

Dari kabar kejadian yang diterima oleh pihak desa, kemudian melapor ke Polsekta Tanah Jawa resort Simalungun 

"Warga, kemudian melapor ke kepala desa. Kepala desa kemudian langsung melapor ke Polsekta. Dan setelah itu, Satuan Reskrim Polsekta Tanah Jawa dan Satuan Jatanras Polres Simalungun, mendatangi tempat kejadian," jelas seorang warga Sabtu (29/5/2021) sore.

Setelah mendapat laporan malam itu, Polisi langsung melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian. Belasan warga yang ditemukan didekat lokasi seorang pekerja pertanian itu tewas, lalu diamankan untuk dimintai keterangan di Mapolsekta Tanah Jawa. Selain terbunuh, henphone korban juga hilang di lokasi kejadian.

Setelah dilarikan kerumah sakit dengan luka parah disekujur korban, didampingi beberapa pekerja parkomben lain-nya sesama perantau, aparat langsung melakukan upaya penyelidikan dan pengejaran. Pasca kejadian tersebut, pihak aparat gabungan terus melakukan pengejaran dengan menyekat beberapa jalan yang diduga menjadi pelintasan para pelaku melarikan diri.

"Tak hanya terbunuh, Henphone milik  korban juga hilang dilokasi kejadian," sebut seorang warga.

Untuk saat ini jenazah 'SG' telah dilakukan autopsi dirumah sakit Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar, dan telah dijemput oleh pihak keluarga korban, untuk segera dilakukan pemakaman di kampung halaman korban.

Terpisah Kapolsekta Tanah Jawa Kompol Selamat Manalu SH, belum dapat memberikan penjelasan terkait kasus tewasnya pekerja pertanian (parkomben), warga Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagai, tersebut.

"Senin (30/5/2021), rencana mau release, masih pengembangan," ujarnya singkat, via pesan aplikasi WhatsApp Sabtu (29/5/2021) malam.

Temuan Sosok Mayat Wanita Dengan Kondisi Tangan Terikat

Sebelumnya, warga Nagori Tano Tinggir, Kecamatan Purba, Kabupaten Simalungun, digegerkan dengan temuan sesosok mayat wanita dengan kondisi tangan terikat di perladangan kopi, Kamis (27/5/2021) kemarin.
Informasi yang dihimpun, wanita paruh baya tersebut diketahui bernama Portan Tumanggor, seorang warga setempat.

Jasadnya ditemukan dengan kondisi leher terikat di pohon kopi milik Yesi Turnip, dan saat ini pihak kepolisian disebut masih melakukan penyelidikan kasus dugaan korban pembunuhan tersebut. (Age)
Share:
Komentar

Berita Terkini