Masyarakat Desa Compang Loni Pertanyakan Integritas Inspektorat Matim

Editor: Jurnalis author photo


liputan6online.com
| NTT- Warga Desa Compang Loni, Kecamatan Rana Mese, Kabupaten Manggarai Timur mempertanyakan integritas inspektorat diwilayahnya. Hal ini dikarenakan belum adanya kejelasan terkait hasil audit  kepada pemerintah Desa Compang Loni. 


Seperti yang disampaikan HN salah seorang warga Compang Loni kepada media ini, Jum'at 04/02/2022 mengatakan bahwa saat ini pihaknya sebagai warga masyarakat Desa Compang Loni mempertanyakan terkait integritas inspektorat Manggarai Timur sebab belum adanya kejelasan terkait hasil audit kepada pemerintah desa Compang Loni beberapa waktu lalu. 

"Kami bingung dengan inspektorat Manggarai Timur, sebab sampai hari ini belum ada kejelasan terkait hasil audit mereka terhadap pemerintah desa Compang Loni", kata HN.

Lanjut dia bahwa berbagai kejanggalan dari Dana Desa Compang Loni mulai tahun 2017-2021 diantaranya:
Untuk  tahun 2017 antara lain:
 Pengerjaan Rabat beton berlokasi di Wodo Tiwu Rata, Liang Cupat sampai Deker Maras, pagu anggaran tidak tau, volume kurang lebih 700 m, tidak di pasang papan proyek.

Program tahun 2018 diantaranya Pelebaran jalan, tidak ada papan proyek, Volume 4026 m. Lokasi, Ros-rebak, Rebak- reget, Wodo-rebak, Wodo-lungar, tidak dipasang papan proyek.

Pembukaan jalan baru ini juga tidak sesuai dengan mekanisme awal, yang berkaitan dengan persetujuan dari masyarakat. Padat karya, Lokasi Wodo sampai Lingko Loni, volume tidak tau, dana tidak tau, tidak dipasang papan proyek. Rumah posyandu, Pagu Dana Rp 58.353.850. Bantuan Rumah untuk 20 kk, pagu anggaran dan volume tidak tau, tidak dipasang papan proyek. Bantuan rumah ini belum maksimal karena yang diterima masyarakat hanya pasir 2 ret saja dari kesepakan 3 ret, sing 60 lembar, paku 30 kilo, semen 5 sak.

Untuk tahun 2019 katanya bahwa ada Pengerjaan Telfor dengan Volume 1150 m, pagu dana tidak tau, tidak dipasang papan nama proyek, lokasi keliling wodo.

Tahun 2020 diantaranya Telfor Volume 1150 m, lokasi Rebak-reget 1000  m, Nderu-Ros 100 m, Wodo-rebak 50 m, pagu anggaran tidak tau dan tidak dipasang papan proyek.

Sementara untuk tahun 2021 diantaranya
Air minum bersih, Lokasi rebak. Proyek ini baru dikerjakan di awal tahun 2022. Volume tidak tau serta pagu anggaranya tidak tau ,papan proyek tidak dipasang. Deker sebanyak 5 unit, juga kerjanya diawal tahun 2022, volume dan pagu anggaran tidak tau, papan proyek tidak dipasang.

Ia juga berharap harus ada progres dari inspektorat Manggarai Timur terkait hasil audit terhadap Desa Compang Loni. Karena menurut pihaknya begitu banyak kejanggalan-kejanggalan yang terjadi dalam penggunaan Dana Desa di Compang Loni. 

Sementara Kepala Inspektorat Manggarai Timur hingga berita ini diturunkan belum berhasil dihubungi. (L6OC Eposth Ngaja)
Share:
Komentar

Berita Terkini