liputan6online.com | KOTA BANDUNG- Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengingatkan arti penting kearsipan guna tertib pemerintahan di daerah. Arsip perlu diorganisasi dengan baik agar memberikan manfaat jangka panjang baik internal birokrasi maupun eksternal.
"Kearsipan ini harus tertib bukan hanya untuk hari ini tapi juga untuk kesekian tahun yang akan datang," ujar Pak Uu dalam acara Penyerahan Laporan Audit Kearsipan Internal dan Pemberian Penghargaan Penyelengaraan Kearsipan Tahun 2021, di Graha Pustaloka Dispusipda, Jalan Kawaluyaaan Indah II No 4, Kota Bandung, Senin (29/11/2021).
Menurut Wagub, kelengkapan arsip sangat penting agar tidak menjadi temuan aparat penegak hukum yang berujung pada kasus hukum. "Terkadang kita bisa terjerat karena kelemahan dan kekurangan arsip oleh APH (aparat penegak hukum). Maka jangan dianggap sepele," kata Uu.
Wagub Uu memberikan penghargaan internal kepada para kepala perangkat daerah dalam hal penyelenggaraan kearsipan. Pengargaan
menjadi motivasi bagi kepala perangkat daerah untuk melaksanakan kearsipan sebaik mungkin.
Pak Uu menekankan, Pemda Provinsi Jabar saat ini mengembangkan kearsipan digital yang sejalan dengan program Pemerintah Pusat. "Dengan loncatan digital jadi lebih mudah, lebih murah, efektif dan akurat," ucapnya.
Pemda Provinsi Jabar pun punya visi Juara Lahir Batin dengan inovasi dan kolaborasi, serta digitalisasi sebagai pondasinya.
"Kami mengucapkan selamat kepada para peraih penghargaan karena semuanya hidup harus dievaluasi, oleh diri sendiri, lingkungan, oleh kelembagaan. Kalau tidak ada evaluasi maka akan berjalan tanpa adanya progres," tuturnya. (L6OC/Sendi)