Langgar UU KIP, Kuat Dugaan Proyek Peningkatan Jalan di Desa Ciampel Kersana Brebes Dikerjakan Asal Jadi

Editor: Jurnalis author photo

Pekerjaan Proyek Tanpa Papan Informasi
liputan6online.com | BREBES - Selain  mengangkangi undang-undang Keterbukaan Informasi Publik (KIP), kuat dugaan proyek peningkatan jalan di Jalan Kartika No 4 RT 05 RW 02, Desa Ciampel, Kecamatan Kersana, Kabupaten Brebes dikerjakan asal jadi.


Hal itu terlihat jelas sebagaimana tercantum dalam undang- undang No 14 tahun 2008 Tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) yang tertulis jelas bahwa kegiatan proyek yang dianggarkan negara baik sumber dana dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) maupun dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) wajib memasang papan informasi guna kepentingan transparansi publik.

Dalam hal tersebut tentunya semua jenis kegiatan yang dibiayai oleh negara diharuskan terbuka atau transparan. Namun hal itu berbeda dengan adanya pelaksanaan kegiatan proyek peningkatan jalan di Jalan Kartika No 4 RT 05 RW 02, Desa Ciampel, Kecamatan Kersana, Kabupaten Brebes.

Pantauan wartawan dilokasi, tidak terlihat papan informasi sehingga publik tidak mengetahui pengerjaan proyek tersebut. Ditambah lagi pengerjaan proyek itu diduga asal jadi, Selasa (07/12/2021).

Terlihat jelas proyek peningkatkan jalan tersebut yang menggunakan adukan pengerjaannya tanpa didasari plastik terlebih dahulu. Sedangkan pemasangan Begistingpun seharusnya tidak digali.

Namun ada yang berbeda, anehnya pemasangan begistingnya tanahnya harus digali. Sementara ukuran Begisting yang menggunakan papan dengan lebar 15 cm jika digali hampir 10 cm sehingga ketebalannya berkurang.

Dengan dilakukannya penggalian tanah ketika untuk pemasangan Begisting, kuat dugaan adanya niat untuk mengurangi ketebalan rabat beton.

Mandor pekerja saat dikonfirmasi wartawan dilokasi mengapa pemasangan Begisting digali sehingga nantinya dapat mengurangi ketebalan, namun Mandor tersebut enggan berkomentar.

"Tanya saja dengan pak Mamo, rumahnya di Desa Sindang Jaya, Kecamatan Kersana. Atau tanyakan dengan pak Wandi Cisadap, saya ini hanya sebatas kuli,"katanya

Namun hingga berita ini dikirim ke redaksi, wartawan telah mendatangi rumah dua orang yang dimaksud Mandor pekerja tersebut, sayangnya keduanya tidak dapat ditemui dikarenakan tidak sedang dirumah dan sedang berada diluar kota. (L6OC/Tashadi)
Share:
Komentar

Berita Terkini