liputan6online.com | BEKASI- Seorang pria tanpa identitas tewas tertabrak kereta api di pintu perlintasan Stasiun Kota Bekasi di Jalan Perjuangan, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Kamis (19/8/2021).
Belum diketahui identitas pria tersebut. Hanya saja, korban langsung di evakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bekasi guna kepentingan penyelidikan. Sebelum ditemukan tewas mengenaskan, korban sempat terlihat linglung dan kebingungan di lokasi Stasiun Bekasi.
”Korban terlihat kebingungan mondar mandir persis ditengah rel kereta api, padahal sudah diingatkan untuk menyingkir karena mau ada kereta yang akan melintas,” kata Edo (45 tahun), saksi mata yang melihat kejadian itu.
Menurut dia, awalnya korban nampak mendekat ke kereta yang lewat arah Jakarta menuju Cikarang, tapi korban kemudian mundur lagi. Tak berselang lama, muncul kereta Commuter Line dari arah Cikarang yang sedang melintas ke arah Jakarta, dan korban langsung menabrakan diri ke kereta tersebut, hingga sang korban pun terseret sampai 20 meter.
Edo menambahkan bahwa korban tak membawa barang sedikit pun saat insiden tersebut dan hanya memakai celana pendek serta kaos oblong saja. Alhasil, peristiwa itu membuat geger warga setempat dan langsung dilaporkan kepada petugas kepolisian. Petugas kemudian melakukan evakuasi terhadap jasad korban.
Kepala Kepolisian Sektor Bekasi Utara, Kompol Gungun Gunadi mengatakan bahwa kejadian tersebut terjadi pada pukul 11.WIB. Menurut dia, sebelum tewas tanpa identitas itu sempat menaruh sepeda di Pos Polisi perempatan Bulan Bulan.
”Korban bawa sepeda ontel yang ditaruh disekitaran pos,” katanya.
Berdasarkan hasil olah TKP, tubuh korban yang tewas menabrakan diri tersebut tidak rusak, terlihat pada bagian wajah saja yang terluka
”kami periksa kembali tadi tidak ada luka semua organ tubuh korban terlihat utuh, hanya bagian wajah yang penuh luka lebam dan mulut mengeluarkan darah. Usia korban diperkirakan sekitar 25-30 tahun,” tegasnya. (Rico)
